Pipa air bocor, dibiarkan saja!
Dia berkata seperti itu ketika menyahut seorang warga lainnya ketika melihat air keluar dari pipa milik mama Ida, Kamis (06/10/16).
" Itu pipa air yang dikelola swadaya masyarakat yang bersumber dari air sungai di sekitar gunung belakang SMPN5 Kotabaru," terangnya.
Warga lainnya menambahkan, di daerah sini banyak warga yang berlangganan air bendungan yang di kelola pribadi itu.
" Di gunung sana banyak bendungan milik pribadi. Kalau mau masang baru harus beli pipa sendiri sekitar Rp 5 sampai 7 juta'an. Bayar bulanannya hanya Rp 40 ribu. Pemakaian airnya sepuasnya tak pakai kilometer,"pungkasnya.
(IH)
Apakh hal tsb bukan merupakan suatu tantangan bagi pemerintah daerah. bahwa kalau g salah ( mhn koreksi jk salah ) bhwa dgn mencermati Psl 33 ayat 2, ayat 3 UUD 1945 amandemen realita yg ada ( sbgmn dlm pemberitaan )tsb menurut hemat pemikiran saya sdh sepatutnya PDAM kab Kotabaru sbg steakholder yg dimanatkn Undang2 turun tngan dlm pengelolaannya.
BalasHapusApakh hal tsb bukan merupakan suatu tantangan bagi pemerintah daerah. bahwa kalau g salah ( mhn koreksi jk salah ) bhwa dgn mencermati Psl 33 ayat 2, ayat 3 UUD 1945 amandemen realita yg ada ( sbgmn dlm pemberitaan )tsb menurut hemat pemikiran saya sdh sepatutnya PDAM kab Kotabaru sbg steakholder yg dimanatkn Undang2 turun tngan dlm pengelolaannya.
BalasHapus