Bupati Zairullah Buka Temu Teknis Penyuluh Pertanian dan Launching MASS BIMA
![]() |
(Foto: MC Tanbu) |
Bupati Tanah Bumbu (Tanbu) Zairullah Azhar membuka acara temu teknis penyuluh pertanian dan launching program MASS BIMA (Milenial Agropreneur Support Service Serambi Madinah di Pendopo Serambi Madinah, Selasa (03/10/2023).
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Tanbu yang menggelar kegiatan ini.
Bupati Zairullah Azhar meresmikan secara langsung program tersebut, sekaligus memberikan perhargaan kepada insan pertanian Bumi Serambi Madinah.
“Selaku kepala daerah saya menyambut baik dan sangat mengapresiasi dilaksanakannya kegiatan ini,” kata Bupati.
Selama ini, penyuluhan pertanian sebagai bagian dari sistem pembangunan pertanian, mempunyai kedudukan yang sangat strategis, serta memberikan kontribusi yang sangat siginifikan pada pencapaian berbagai program pembangunan pertanian.
“Optimalisasi peran penyuluh pertanian menjadi sangat penting, karena melalui penyuluhan para petani dapat mengembangkan kemampuan dan kemandiriannya,” katanya.
Selain itu, peran sektor pertanian harus di tingkatkan melalui peningkatan SDM berkualitas, dengan mendorong tumbuhnya petani millenial untuk memenuhi kebutuhan pangan.
“Melalui temu teknis penyuluhan dan launching MASS BIMA, agar manfaatnya bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat, sehingga meningkatnya produksi pertanian di Tanbu,” tutur Bupati.
Kepala DKPP Tanbu, Hairuddin, mengatakan pertemuan teknis penyuluh ini bertujuan untuk sinergisitas program dan kegiatan pertanian.
“Melalui pertemuan ini mampu meningkatkan wawasan dan pengetahuan serta persepsi para penyuluh. Selain itu berdampak pada peningkatkan produktivitas, kuantitas dan kualitas produk pertanian di Tanbu,” terang Hairuddin.
Menurutnya, penyuluh pertanian adalah sebagai garda terdepan dalam pembangunan sektor pertanian, yang harus bisa dan cepat beradaptasi di era saat ini.
Tanbu memiliki jumlah penyuluh pertanian terdiri dari PNS 62 orang, PPPK 14 orang, tenaga kontrak 14 orang, petugas swadaya 26 orang, mantri tani 12 orang, POPT 13 orang, kelompok tani 1.250 orang.
Sedangkan kelompok tani dalam perkembangan pertanian di era ini masih sangat memprihatinkan karena tidak ada regenerasi sebanyak 70 % pelaku usaha sektor pertanian didominasi usia 45 tahun ke atas.
“Oleh karena itu hal ini perlu mendapatkan perhatian serius dari kita semua demi keberlangsungan pertanian,” katanya.
Program MASS BIMA digagas oleh Bidang Penyuluhan, Sarana dan Prasarana DKPP sebagai bentuk tanggung jawab menyikapi regenerasi SDM pertanian.
Ada sekitar 500 orang hadir dalam Pendopo Serambi Madinah untuk menerima wawasan dan bertukar pikiran dalam memajukan kualitas pertanian di Bumi Bersujud.
Selain Bupati Zairullah Azhar, Sekda Ambo Sakka, Assisten, seluruh Kepala SKPD Camat, Kepala Desa, Tim Percepatan Pembangunan.
Kegiatan ini dihadiri Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian, Penyuluh Pertanian Lapang, Mantri Tani dan POPT se-Tanbu. Gapoktan dan Poktan, mobilizer, finance advisor, supporting support dan fasilitator program YESS, penerima manfaat program YESS, penerima hibah kompetitif tahun 2021, 2022 dan 2023, organisasi kepemudaan Tanbu dan tamu undangan. (Fit)
0 Response to "Bupati Zairullah Buka Temu Teknis Penyuluh Pertanian dan Launching MASS BIMA"
Posting Komentar